Adapun Bloom yang banyak mendapat pengaruh dari Carrot dalam "Model of School Learning"-nya berusaha untuk mengatakan sejumlah kecil variabel yang besar pengaruhnya terhadap hasil belajar Thesis Central Model. Bloom mengatakan bahwa variasi dalam "Cognitive Entry Behaviours" dan "Afektif Entry Characteristics" dan kualitas pengajaran menentukan hasil belajar, Bloom yakin bahwa variabel kualitas pengajaran yang tercermin dalam penyajian bahan petunjuk latihan (tes formatif), proses balikan dan perbaikan penguatan partisipasi siswa harus sesuai dengan kebutuhan siswa. Secara umum hasil belajar siswa dipengaruhi oleh faktor internal yaitu faktor-faktor yang ada dalam diri siswa dan faktor eksternal yaitu faktor-faktor yang berada diluar diri siswa.
Yang tergolong faktor internal adalah:
- Faktor fisiologis atau jasmani individu baik bersifat bawaan maupun yang diperoleh dengan melihat, mendengar, struktur tubuh, cacat tubuh dan sebagainya.
- Faktor psikologis baik yang bersifat bawaan maupun keturunan, yaitu meliputi:
- faktor intelektual terdiri atas: faktor potensial yaitu intelegensi dan bakat, dan faktor aktual yaitu kecakapan nyata dan prestasi.
- faktor non intelektual terdiri atas: komponen-komponen kepribadian tertentu seperti sikap, minat, kebiasaan, motivasi, kebutuhan, konsep diri, penyesuaian diri, emosional dan sebagainya.
Yang tergolong faktor eksternal adalah:
- Faktor sosial yang terdiri atas faktor lingkungan keluarga, faktor lingkungan sekolah, faktor lingkungan masyarakat dan faktor kelompok.
- Faktor budaya seperti adat istiadat, ilmu pengetahuan dan teknologi, kesenian dan sebagainya.
- Faktor lingkungan fisik seperti fasilitas rumah, fasilitas belajar, iklim dan sebagainya
- Faktor spiritual atau lingkungan keagamaan.
Daftar Pustaka: Drs Daryanto dan Drs Muljo Rahardjo ST, M.Pd dalam Metode Pembelajaran Inovatif. 2012.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar